{"id":1348,"date":"2023-07-18T12:39:35","date_gmt":"2023-07-18T05:39:35","guid":{"rendered":"https:\/\/designthinking.id\/?p=1348"},"modified":"2023-10-17T20:59:39","modified_gmt":"2023-10-17T13:59:39","slug":"innovation-day-2023-tekankan-pentingnya-kolaborasi-dalam-dekarbonisasi-di-singapura","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/designthinking.id\/teknologi\/innovation-day-2023-tekankan-pentingnya-kolaborasi-dalam-dekarbonisasi-di-singapura\/","title":{"rendered":"Patriotamat Locakzp"},"content":{"rendered":"
Dari diskusi panel hingga sesi breakout<\/em>, Schneider Electric sukses menggelar acara Innovation Day bertema \u201cAdvancing Singapore Towards Net Zero\u201d pada 6 Juli 2023. Diselenggarakan di Marina Bay, Singapura, acara yang bertepatan pada hari jadi perusahaan ke-50 itu menekankan pentingnya kolaborasi melalui open innovation <\/em>untuk membawa Singapura mencapai net zero emission <\/em>atau emisi nol bersih.<\/p>\n Di tengah tuntutan untuk dekarbonisasi dan mencapai net zero emission<\/em> yang mendesak, ada seruan yang semakin meningkat bagi pemerintah dan bisnis di seluruh dunia untuk berkolaborasi guna mencegah darurat iklim. Sinergi inilah yang coba Schneider Electric ciptakan melalui ajang Innovation Day pada tahun ini.<\/p>\n Kim Yoon Young, Presiden Schneider Electric untuk klaster Singapura, Malaysia, dan Brunei menekankan bahwa untuk mencapai emisi nol bersih, ada kebutuhan mendesak bagi perusahaan untuk bersatu sebagai satu komunitas global dengan visi yang sama. Sebagai perusahaan multinasional yang tak henti memperjuangkan prinsip keberlanjutan selama lebih dari satu dekade, Schneider Electric berkomitmen untuk membantu mitra dan pemasoknya dalam perjalanan dekarbonisasi melalui kolaborasi strategis.<\/p>\n \u201cKami didorong bahwa di antara bisnis di Singapura, ada momentum yang berkembang untuk mengejar upaya dekarbonisasi dan untuk mendorong gerakan hijau ke depan, semua pemangku kepentingan dalam rantai nilai [value chain<\/em>] harus bekerja sama secara erat untuk melakukan dekarbonisasi operasi dengan memanfaatkan kekuatan dan sumber daya masing-masing,\u201d jelas Kim Yoon Young.<\/p>\n Innovation Day tahun ini menampilkan berbagai seminar utama, diskusi panel, dan sesi breakout <\/em>atau terobosan tentang bagaimana organisasi dapat bekerja sama secara kolektif untuk memanfaatkan teknologi dan digitalisasi guna mewujudkan target keberlanjutan. <\/p>\n Pada diskusi panel, para pembicara akan mengeksplorasi titik temu antara dekarbonisasi dan digitalisasi. Innovation Day kali ini juga akan membahas tentang bagaimana bisnis di industri manufaktur dapat menggunakan transformasi digital, otomasi, dan praktik berkelanjutan untuk mendorong efisiensi sekaligus mengurangi dampak lingkungan.<\/p>\n \u201cPeran pemerintah dalam menetapkan target dan memberikan dukungan sangat penting, tetapi yang lebih penting lagi adalah kesatuan bisnis dan kemampuan mereka untuk bersatu mengatasi perubahan iklim dan mencapai net zero emission<\/em>. Ketika perusahaan bersatu di belakang tujuan bersama, ini mendorong ekosistem yang kohesif di mana proses bisnis dan rantai pasokan yang diperlukan selaras secara alami,\u201d ujar Eugene Seah, anggota dewan global sekaligus kepala operasi di Meinhardt Singapura, sebuah perusahaan konsultan teknik kelas dunia, yang menjadi salah satu pembicara pada Innovation Day tersebut.<\/p>\n Ada juga sesi breakout<\/em> interaktif yang memberikan pemahaman mendalam tentang tantangan, solusi, dan inovasi pada sektor industri dalam mempercepat dekarbonisasi. Sesi ini mencakup sektor-sektor di mana Schneider Electric memiliki keahlian yang kuat di dalamnya, yakni bangunan, ilmu kehidupan atau life science<\/em>, energi dan bahan kimia, serta pusat data.<\/p>\n Di Singapura, bangunan menyumbang lebih dari 20% dari total emisi karbon negara. Karena itu, media Singapura <\/em>melaporkan,<\/em> rencana pemerintah untuk menghijaukan 80% dari bangunan yang ada saat ini akan menjadi kunci untuk memastikan negara tersebut berada di posisi yang lebih baik untuk memenuhi target net zero emission<\/em>.<\/p>\n Namun, laporan bersama dari Schneider Electric dan Green Building Council atau Dewan Bangunan Hijau Singapura mengungkapkan kurangnya pemahaman yang mendalam tentang pentingnya bangunan hijau atau green building <\/em>di antara para pemimpin bisnis, di mana biaya dan laba atas investasi berada di antara hambatan terbesar untuk mengimplementasikannya.<\/p>\n