{"id":1253,"date":"2023-07-04T13:45:02","date_gmt":"2023-07-04T06:45:02","guid":{"rendered":"https:\/\/designthinking.id\/?p=1253"},"modified":"2023-10-18T08:22:53","modified_gmt":"2023-10-18T01:22:53","slug":"kunci-sukses-unilever-kembangkan-formula-detergen-ramah-lingkungan-melalui-open-innovation","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/designthinking.id\/gaya-hidup\/kunci-sukses-unilever-kembangkan-formula-detergen-ramah-lingkungan-melalui-open-innovation\/","title":{"rendered":"Kunci Sukses Unilever Kembangkan Formula Detergen Ramah Lingkungan Melalui Open Innovation"},"content":{"rendered":"
sustainability. <\/em> Bersama Arzeda, Unilever menggabungkan ilmu fisika dan kecerdasan buatan atau artificial intelligence <\/em>(AI) untuk membuat jenis enzim baru yang ramah lingkungan karena menggunakan lebih sedikit air dan energi. Dalam rilis perusahaan, Unilever menuturkan enzim baru ini memiliki kemampuan luar biasa untuk memecah berbagai jenis noda, serta mengurangi separuh jumlah bahan yang diperlukan untuk memformulasikan produk pembersih pakaian atau detergen.<\/p>\n artificial intelligence <\/em><\/p>\n Tak hanya itu, jenis enzim baru ini juga didapuk mampu menggantikan penggunaan bahan kimia apapun yang diperoleh dari bahan bakar fosil <\/em>atau petrokimia dalam produksi produk pembersih pakaian. Selain dari sisi teknologi, kolaborasi melalui open innovation <\/em>telah memungkinkan Unilever dan Arzeda untuk mengembangkan enzim baru hanya dalam waktu 18 bulan atau lima kali lebih cepat dari waktu produksi enzim yang dibutuhkan sebelumnya.<\/p>\n <\/em> Peter ter Kulve, yang menjabat sebagai Unilever Home Care President, menuturkan kemitraannya dengan Arzeda telah mendukung strategi Clean Future<\/em> di Unilever, yang mencakup komitmen untuk mengubah beberapa produk detergen menjadi lebih rendah karbon dan limbah seraya mempertahankan kinerja yang sama atau bahkan lebih baik.<\/p>\n Clean Future<\/em> Kemajuan teknologi Arzeda menunjukkan bagaimana konvergensi AI dan biologi mampu mengubah permainan, termasuk bagi Unilever perusahaan besar yang berdiri sejak 1929. Kemitraan bersama Arzeda sekaligus mempercepat komitmen Unilever untuk mencapai emisi nol bersih atau net zero emission <\/em>dari semua produk Unilever pada tahun 2039.<\/p>\n net zero emission <\/em><\/p>\n \u201cKemajuan yang telah kami buat hanya dalam 18 bulan merupakan bukti bahwa tidak hanya hubungan kolaboratif dengan Unilever tetapi juga dampak yang dapat dibuat oleh Intelligent Protein Design Technology\u2122 kami. Kini, kami terus meningkatkan produksi dan sangat bersemangat serta optimis tentang potensi luar biasa yang dimiliki kemitraan ini bagi konsumen dan bumi,\u201d kata Alexandre Zanghellini, CEO Arzeda.\u00a0<\/p>\n Mengapa Keberlanjutan Penting Bagi Unilever?<\/strong><\/p>\n Mengapa Keberlanjutan Penting Bagi Unilever?<\/strong><\/p>\n Sebagai perusahaan manufaktur, pemasaran dan distribusi barang konsumsi, Unilever sadar akan dampak lingkungan yang ditimbulkan dari tingkat konsumsi produk saat ini. Alasan ini ditambah kekhawatiran konsumen akan dampak perubahan iklim, telah mendorong Unilever untuk mengelola dan menjalankan bisnis mereka dengan lebih bertanggung jawab.<\/p>\n Unilever juga menanggapi kekhawatiran konsumen dengan mempercepat transisi ke energi terbarukan untuk membantu konsumen mengurangi dampak iklim. Dalam hal ini, Unilever berkomitmen mengganti formula setiap produk pembersih yang berasal dari bahan bakar fosil dengan bahan terbarukan pada 2030. Ambisi ini termasuk dalam komponen inti program Clean Future, <\/em>yang ditujukan untuk mengubah cara produk pembersih diproduksi dalam rangka mengurangi jejak karbon produk tersebut.<\/p>\n Clean Future, <\/em><\/p>\n Pasalnya, sebagian besar produk detergen yang beredar di pasar saat ini mengandung bahan kimia, yang terbuat dari bahan baku bahan bakar fosil. Bahan kimia inilah yang menjadi penyumbang emisi karbon terbesar dari seluruh siklus hidup produk detergen. Atas dasar itu, Unilever menilai beralih dari bahan kimia yang berasal dari bahan bakar fosil dalam formulasi produk akan menjadi peluang besar untuk mengurangi jejak karbon.<\/p>\n
\nopen innovation, <\/em>
\nsustainable.<\/em><\/p>\n
\nopen innovation <\/em><\/p>\n
\nClean Future <\/em>
\ngamechanger<\/em><\/p>\n